Rabu, 11 Mei 2016

Bocoran Panama Papers Diungkap, Nama Emma Watson Masuk Daftar

Bocoran Panama Papers Diungkap, Nama Emma Watson Masuk Daftar
Bocoran Panama Papers diungkap ke depan publik pada Senin, 8 Mei lalu. Bukan cuma konglomerat Indonesia yang tercantum dalam daftar. Tetapi juga beberapa orang terkenal dunia. Setelah Jackie Chan dan Lionel Messi disebut pada April 2016, kini giliran pemeran Hermoine Granger dalam film Harry Potter, Emma Watson yang tercantum.
Nama Emma Watson ditemukan oleh The Specator dalam database yang dipublikasikan oleh International Consortium of Investigative Journalists (ICIJ). Nama yang tertulis adalah Emma Charlotte Duerre Watson dengan sebuah alamat di Inggris.
Juru bicara Emma Watson sudah mengonfirmasi bahwa perempuan cantik berusia 26 tahun tersebut memang memiliki perusahaan offshore. Meskipun demikian, Watson tidak menggunakannya untuk mengambil keuntungan dari pajak atau apa pun. Watson memakai perusahaan tersebut untuk tujuan pribadi.
Dikutip dari The Independent, juru bicara tersebut menyampaikan, “Emma membentuk perusahaan offshore untuk tujuan tunggal melindungi anonimitas dan keselamatannya.”
Panama Papers 2
“Perusahaan di Inggris diwajibkan untuk mempublikasikan rincian para pemegang saham secara terbuka, dan oleh karenanya (aturan ini) tidak memberikan anonimitas yang diperlukan Emma untuk menjaga keamanan pribadinya. ”
“Perusahaan offshore tidak perlu mempublikasikan rincian pemegang saham. Emma tidak mendapatkan keuntungan apa pun dari pajak atau keuntungan moneter dari perusahaan yang dibentuknya ini, hanya terkait masalah privasi semata.”
Panama Papers sendiri adalah istilah yang digunakan untuk menyebut dokumen daftar klien  firma hukum asal Panama, Mossack Fonseca. Dalam kasus tertentu, ada konglomerat atau nama-nama terkenal dunia yang ingin mendirikan perusahaan di sebuah yurisdiksi bebas pajak, demi menghindari pembayaran pajak atau hal lain.
Memang Panama Papers adalah d0kumen terbesar yang pernah diungkap ke publik terkait perusahaan offshore. Meskipun demikian, menciptakan perusahaan offshore tidak lantas dengan sendirinya membuat pemilik perusahaan tersebut bertindak ilegal atau melawan hukum.  Sebagai catatan, database yang diungkap, tidak mencantumkan hal-hal yang mengganggu privasi seperti catatan rekening.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar